Pegolf Jepang, Yutaka Toyoshima, berhasil memenangkan APGC Mid-Amateur Championship perdana dengan kemenangan telak. Berhasil membukukan total 14-under-par 202 dalam 54 hole, Yutaka unggul delapan pukulan dari rekan senegaranya, Kazuma Inaba pada babak final yang digelar di Gading Raya Golf Club pada 12-14 Agustus 2025.

Yutaka menunjukkan performa konsisten selama tiga hari turnamen. Dengan skor putaran 66-70-66, ia memastikan kemenangan dan mengukuhkan dirinya sebagai pegolf terbaik di ajang bergengsi ini. Sementara itu, Inaba yang finis di posisi kedua, mencatatkan skor 70-70-70, sementara James Gill dari Hong Kong menempati posisi ketiga, terpaut tiga pukulan di belakang Inaba dengan skor total 213.

“Ini adalah kunjungan kedua saya ke Indonesia dan saya sangat senang bisa bermain di APGC Mid-Am Championship. Tiga hari ini saya bermain sangat baik dan saya menikmati turnamen bersama pegolf-pegolf dari Asia lainnya,” ujar Yutaka Toyoshima usai acara ceremony..

Bermain tenang di babak final, penampilan Yutaka selama babak final benar-benar spektakuler. Berhasil bermain tanpa boogey, Yutaka mengakhiri final APGC Mid-Amateur Championship dengan skor total -14 empat belas di bawah par.

Kemenangan Yutaka ini menandai suksesnya penyelenggaraan Kejuaraan APGC Mid-Amateur Championship perdana. Diikuti oleh 12 negara, event bertaraf internasional ini diharapkan menjadi ajang bergengsi bagi para pegolf amatir di kawasan Asia-Pasifik.

Sementara itu, turnamen perdana bagi para pegolf kelas mid-amatir perdana ini ditutup oleh Gubernur Banten, Andra Soni yang secara khusus datang ke Gading Raya Golf Club.

“Kami berharap APGC Mid-Am Championship dapat terus berkembang dan menjadi salah satu turnamen unggulan di kawasan Asia Pasifik dan semoga Indonesia bisa kembali menjadi tuan rumah dan bisa kembali diadakan di Banten. Semoga kesuksesan event ini berefek domino kepada kesejahteraan masyarakat Banten dan tentu bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia dan khususnya Provinsi Banten. Maka selamat kepada seluruh peserta, selamat kepada APGC, selamat kepada Amateur Golfers Indonesia, dan selamat kepada kita semua. Terima kasih, semoga kebersamaan kita dalam kegiatan ini membawa manfaat bagi kemajuan olahraga golf dan persahabatan antarabangsa, “ Ungkap Gubernur Banten, Andra Soni.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Persatuan Besar Pengurus Golf Indonesia (PB PGI) Suharsono mengatakan bahwa juara APGC Mid-Amateur Championship akan mendapat kartu emas untuk bermain di dua event internasional yang akan digelar bulan Agustus ini.

Atas prestasinya di APGC Mid-Amateur Championship 2025, Yutaka berhak mendapatkan kesempatan untuk berlaga di Mandiri Indonesia Open 2025 yang akan digelar pada 28-31 Agustus 2025. Pegolf Indonesia Alit Jiwandana yang menjadi Best Indonesian player akan mendapatkan tiket untuk berlaga di ADT Ciputra Golfpreneur yang akan digelar pada 20-23 Agustus 2025.

“Saya sangat senang dan mengapresiasi APGC Mid-Am Championship yang memberikan kesempatan kepada saya untuk dapat tampil di Mandiri Indonesia Open, minggu depan. Namun, sebelumnya saya akan ke Hawaii dulu untuk mengikuti turnamen Mid-Am lalu kembali ke Indonesia,” ujar Yutaka Toyoshima.
“Senang dan bangga karena sukses menjadi Best Indonesian di APGC dan berhasil bermain under par selama 3 hari. Bersyukur atas pengalaman dan pelajaran berharga bisa bermain di champions flight bersama Yutaka Toyoshima yang tampil begitu baik. Terima kasih PB PGI atas slot bermain di ADT Ciputra Golfpreneur, saya akan berusaha sebaik mungkin untuk melanjutkan tren positif di APGC,” ucap Alit Jiwandana.

Menyusul kesuksesan APGC Mid-Amateur Championship yang digelar untuk pertama kalinya di Indonesia akan berlanjut dengan diadakannya kembali turnamen ini di Indonesia.

“Dengan suksesnya turnamen ini, saya melihat bahwa potensi mid-amatir ini sangatlah besar. Pemain junior yang beranjak dewasa juga sangat banyak sehingga ada wadah bagi mereka untuk tetap berprestasi,” tutup Suharsono, Sekretaris Jenderal Persatuan Besar Pengurus Golf Indonesia (PB PGI).
Hasil Klasemen Akhir:

• 202 – Yutaka Toyoshima (Japan) 66-70-66

• 210 – Kazuma Inaba (Japan) 70-70-70

• 213 – James Gill (Hong Kong China) 72-73-68

• 214 – Alit Jiwandana (Indonesia) 70-69-75

• 216 – Varoon Parmar (India) 72-68-76

• 217 – Andy Sjaichudin (Indonesia) 74-70-73

• 218 – Arjun Singh (India) 74-73-71

• 219 – Jeffrey Chow (Hong Kong) 76-72-71

• 220 – Navtez Singh (India) 71-76-73; Ranjit Singh (India) 73-72-75; Muhammad Luthfi Haiban (Indonesia) 73-72-75